PONOROGO – Pengurus Paguyuban Reog yang ada di Desa Poko menyambut baik tawaran dari salah satu keluarga di Magetan untuk menampilkan kesenian reognya pada acara hajatan keluarganya. Ini berawal TKW asal Desa Tegalarum Kecamatan Bendo Kabupaten Magetan yang bekerja di Hongkong terpesona menyaksikan penampilan reog Sardulo Joyo Manggolo dan Singo Cempoko Mudho melalui tayangan Youtube. Karena penasaran dengan penampilannya, TKW tersebut langsung menghubungi admin channel youtube tersebut dan bertanya-tanya tentang siapa pengurusnya.
Telah lama pasangan suami istri Bapak Gunardi-Ibu Ningsih bernadzar kelak akan menghadirkan kesenian reog asli Ponorogo di rumahnya. Tiba waktunya momen itu datang, anaknya yang bernama Sepang kelas 5 Sekolah Dasar minta untuk dikhitankan, karena teman-teman seusianya rata-rata sudah berkhitan. Akhirnya keluarga tersebut sepakat untuk menghadirkan kesenian reog asli dari paguyuban yang ada di kota asalnya yaitu Ponorogo.
Warga sekitar pun menyambut hangat atas rencana reog yang tampil di hajatan keluarga Bapak Gunardi-Ibu Ningsih tersebut pada Kamis (26/1). Bahkan majikan ibu Ningsih yang di Hongkong pun sampai datang langsung dari Hongkong untuk hadir menyaksikan pagelaran reog tersebut
Admin – menyampaikan dengan tampilnya reog Sardulo Joyo Manggolo dan Singo Cempoko Mudo yang berasal dari Desa Poko Kecamatan Jambon Ponorogo pada acara keluarga di Kabupaten Magetan membuktikan kesenian reog bisa diterima dengan tangan terbuka di berbagai daerah.
